Jumat, 19 Agustus 2011

Bali 5-9 Mei 2011

beberapa bulan yang lalu tepatnya tanggal 5 Mei 2011 kami melakukan backpaker ke bali selama 5 hari.
pada hari kamis tanggal 5 mei sekitar pukul 17.30 kami berangkat dengan menggunakan damri dari pasar minggu menuju bandara soekarno hatta dan selanjutnya turun di terminal 1 karena pesawat yang kami gunakan adalah garuda merah (alias Lion). setelah itu kami check in dengan mimilih posisi bangku di sebelah pintu darurat. tak lama menunggu tepatnya pukul 20.40 kami dan penumpang lainnya diminta untuk boarding dan naik kepesawat. 

selanjutnya kami mencari posisi tempat duduk dengan nomor kursi 30 D-E dan ternyata kami duduk ditemani oleh pramugari, awalnya sih agak malu pramugarinya kemudian kami ajak ngobrol aja sambil ngibur dia karena wajahnya keliatannya lelah banget. sambil tersenyum malu ketika dia harus lewat jejeran kursi kami dan dengan santainya kami selalu menggoda dia dan memanggil namanya. setelah menempuh kurang lebih 1 jam 45 menit pesawat kami siap untuk mendarat, duduklah kembali si pramugari itu dengan memberikan senyuman manisnya, kepalang tanggung akhirnya kami minta aja no Hp nya dan mengajak dia untuk jalan-jalan bareng di Bali, tapi sehubungan dengan kesibukan dia harus terbang lagi jadi dia gak bisa ikutan.

setiba kami di Bali sekitar pukul 12 malam dan langsung menuju ke pintu keluar bandara karena sudah sejak lama pak nyoman telah menunggu kami untuk diantar mencari penginapan. setelah bertemu dengan pak nyoman kami langsung saja mencari penginapan di jalan popies 2 (lupa nama hotelnya), karena waktu itu libur panjang dan kami agak kesulitan mencari penginapan yang agak murah trus kami dapati dengan harga 150rb permalam, karena waktu sudah menunjukan pukul 1 pagi kami putuskan untuk menginap aja disini dulu, besok aja kalau ingin mencari penginpan yang lain.

  
hari berikutnya kami pagi-pagi sekali sudah bangun dan langsung mengatur strategi untuk perjalanan ke tempat wisatanya. akhirnya kami sepakat untuk melakukan perjalan dengan rute sebagai berikut :

 Hari Pertama = nusa dua, GWK, uluwatu, pantai Dreamland
Hari kedua = goa gajah, pengerajin perak, kintamani, bedugul, monkey forest
hari ketiga = kuta, cari oleh-oleh, tanah lot
hari keempat = puasin maen di kuta kembali menuju bandara

berangkatlah kami menuju nusa dua dengan menempuh kurang lebih sekitar 1,5 jam dari kuta, setiba di pantai nusa dua kami langsung berkeliling mengitari pantai tersebut dan memilih kira-kira permainan mana yang akan kita pilih, tawar menawar pun terjadi akhirnya kami mencoba permainan paralayang dengan membayar 150rb perorang.

karena bawahnya air jadi cuek aja, berfikir kalau jatuh ke air ini jadi gak terlalu parah. karena permainan ini banyak yang meminati kami pun terpaksa harus mengantri menunggu giliran. tiba waktunya giliran kami untuk mencoba permainan ini..wau.wau.wau...ternyata seru juga yah dengan ketinggian yang lumayan bisa melihat daerah sekitar nusa dua. seruuuuu.seruuuuu....seruuuuuuuu

berikut adalah foto-foto waktu kami di nusa dua:



kalau permainan ini sih kita gak main karena lagi diparkir dipinggir pantai kami gunakan aja untuk foto-foto biar keliatan kaya yang asli maen jetski



setelah puas dengan permainan di nusa dua kami langsung berangkat lagi menuju garuda wisnu kencana (GWK). setiba disana kami pun langsung buka kamera kembali untuk menambahkan koleksi dokumentasi foto kami, berikut adalah foto-foto hasilnya jepretan kami di GWK

gak tau juga maksudnya apa foto dengan gaya kaya gini tapi gpp lah yang pentingkan seru-seruan ja sebagai koleksi foto

ini foto kepala garuda yang masih terpisah dan ditaruh dibelakang, untuk mencapai sana kita hanya tinggal mengikuti jalan ke arah belakang patung wisnu.


ini lah jadinya klo patung garuda wisnu kencana yang sesungguhnya sudah selesai dibuat yang berada disamping saya adalah hanya berupa maket nya saja.

ini merupakan peta petunjuk arah didalam kawasan garuda wisnu kencana, nanti tinggal pilih aja mau kemana dulu rute jalannya.




setelah puas foto-foto di GWK kami langsung lg meluncur ke uluwatu, setiba disana kami disambut oleh monyet-monyet yang iseng=iseng suka jambret sesuatu yang sedang kita pegang atau gunakan, dapet info dari penjaganya jangan bawa makanan, nenteng aqua, pake kaca mata, dll yang sekiranya bisa mengundang dan diduga makanan oleh monyet.

jepretan hasil foto di uluwatu kurang terang karena cuacanya yang mendung dan grimis jadi agak sulit krn pencahayaannya kurang sekalipun pake flash. view dari uluwatu yang membuat kita merasa kagum akan keindahan bali, segera berkunjung kesana gak bakal nyesel deh temen2 bagi yang blm sama sekali kesana.

sebenarnya setelah dari uluwatu kami menuju dreamland yang menurut cerita pantainya masih perawan dan bagus. setiba disana mang sangat bagus dan bersih banget pantainya cukup romantis bagi temen yang bawa suami/istrinya untuk berkunjung kesana. tapi sayang batre kamera kami abis jadi gak bisa dapet dokumentasi di dreamland. setelah puas main dipantai dreamland kami segera balik menuju penginapan.



hari selanjutnya kami bangun pagi-pagi karena jalur yang kita akan lalui lumayan jauh dan tempat yang akan didatangi juga banyak jd kami harus berangkat pagi-pagi.sekitar jam 7 pagi kami sudah meluncur dari penginapan ke rute perjalan, pertama yang kami kunjungi adalah Goa gajah yah lumayan lah buat nambah koleksi foto aja sekalian mampir karena satu jalur.



setelah itu kami melanjutkan perjalanan menuju kintamani untuk ngejar waktu supaya makan siang disana, tiba disana kami langsung membayar sebesar 60rb dan bisa makan sepuasnya ampe kenyang. setelah kenyang menyantap makanan kami langsung menuju luar untuk foto-foto disekitar kintamani.

setelah puas dengan foto-foto kami langsung melanjutkan perjalanan ke bedugul tapi sayang karena hanya lewat saja jadi gak sempet foto-foto disana, tapi kami langsung menuju monkey forest dan tanpa basa-basi langsung foto di pintu masuknya selanjutnya kami kembali ke penginapan.





badan terasa lelah dengan melewati rute jalur yang panjang dan kami memutuskan untuk hari berikutnya tidak jalan pagi-pagi supaya dapat istirahat yang ckup sehingga badan gak drop. sekitar jam 8 pagi muter-muter dulu dikuta sambil cari sarapan disekitar pantai. jam 11 kami langsung meluncur jalan lagi menuju tanah lot. setiba disana karena masih siang jadi airnya pasang dan gak bisa jalan menuju pura nya. jadi kami ambil arah yang ke utara melihat pemandangan dari sana dan sambil berfoto-foto ria......




karena sudah terlalu lama kami putuskan untuk kembali ke arah kuta untuk mencari oleh-oleh yang bisa dibeli, tmpat pertama yang kami kunjungi adalah joger yang sudah terkenal itu, disana banyak terdapat suvenir dan kerajinan has bali yang bisa kita beli disini.

setelah puas cari oleh-oleh kami menunggu agak gelap untuk menikmati makan malam disekitar joger yang namanya makanan pedas, disamping enak pastinya murah.hehhehehe

selanjutnya kami kembali ke penginapan untuk beristirahat dan packing barang karena siangnya kami harus kembali kejakarta. setelah selesai packing kami tidur dan istirahat supaya bangun paginya seger. paginya kami segera mandi karna mau jalan sekitar kuta aja sambil nunggu waktu balik, trus kami ke monumen bom bali di legian dan trus berjalan menyusuri arah pantai untuk mencari sarapan pagi.


setelah sarapan pagi kami kembali ke penginapan untuk segera check out, dan sebelum menuju bandara kami mampir sejenak di krisna untuk mencari oleh-oleh yang tidak ada di joger. setelah selesai kami langsung menuju bandara dan bersiap=siap untuk kembali kejakarta.

sampai sini dulu yah ceritanya selamat berjumpa lagi dipetualangan selanjutnya.hehehehe

Jakarta-biak-makassar-jakarta

beberapa waktu yang lalu saya kedapatan tugas dari kantor ke indonesia bagian timur yaitu adalah Biak dan Makasar. pertama tempat yang saya kunjungi adalah kota Biak. kesan pertama ketika akan berangkat kesana adalah sangat menyenangkan dapat melihat kehidupan nyata di Indonesia bagian Timur.

pada tanggal 14 agustus 2011 saya berangkat dari jakarta pukul 21.10 dengan kondisi pada saat bulan puasa, ketika jam telah menujukan pukul 21.00 saya bersama penumpang yang lain diminta untuk naik kepesawat. tak lama didalam pesawat kemudian pesawat pun berangkat dari bandara sukarno hatta menuju tujuan, yang bikin sebel adalah harus transit dulu di Makasar untuk beberapa waktu yah lumayan bisa untuk ngerokok lah sebatang dan foto sebentar.

kemudian para penumpang diminta untuk naik kepesawat karena akan melanjutkan kembali menuju Biak, setelah kurang lebih 2,5 jam dari makasar akhirnya saya tiba di bandar udara Biak (lupa namanya). rasa pegel yang saya rasakan karena duduk dibangku pesawat selama kurang lebih sekitar 6 jam membuat badan terasa lelah, karena tiba disana pukul 5 pagi waktu indonesia bagian timur, maka saya putuskan untuk beristirahat sejenak.

pada pukul 9.00 waktu setempat saya terbangun dan kemudian mandi. setelah keluar kamar ternyata teman-teman dari sudah menunggu untuk menjemput saya. langsung saya berangkat ke kantor untuk melakukan pekerjaan. setelah selesai dengan urusan pekerjaan saya minta tolong untuk dianter keliling kota biak dan sambil menikmati aneka wisata.

pertama yang akan saya kunjungi adalah goa jepang yang bentuknya mirip dengan lobang jepang yang berada disekitar bukit tinggi padang.  ketika saya berkeliling melihat goa jepang tersebut ada terdapat lobang besar yang mungkin diameternya kurang lebih sekitar 50 meter dengan kedalaman sekitar 30 m, dalam hati kecil saya bertanya untuk apa jepang menggali lobang dengan segini luasnya, kemudian saya mencari informasi mengenai lobang tersebut. akhirnya saya ketemu dengan salah satu penduduk sekitar dan langsung bertanya tentang lobang tersebut, mereka dengan semangat langsung menjawab : pada jaman penjajahan dahulu bahwa antara jepang dengan belanda melakukan perebutan wilayah kekuasaan yang pada saat itu kawasan penjajahan kota biak oleh belanda direbut jepang melalui jalur pertempuran yang sengit, namun belanda tidak terima dengan perlakuan jepang yang pada akhirnya menjatuhkan BOM ke kota Biak sehingga menyebabkan lobang-lobang besar disekitar persembunyian jepang.   

foto ini adalah foto bom sisa pada waktu jaman penjajahan dulu yang sudah tidak bisa digunakan sehingga dijadikan hiasan depan ketika kita akan masuk ke kawasan wisata tersebut.

 ini merupakan foto pesawat yang digunakan jepang untuk menjatuhkan bom-bomnya ke tanah Biak

 ini merupakan peta bawah tanah yang dibuat oleh jepang dan masih asli dengan foto-foto para prajurit dan komandan perangnya.
 baju ini yang menurut cerita dari penjaga kawasan tersebut adalah seragam perang waktu jaman dulu yang kemudian dibawa balik ke jepang oleh tentara tersebut karena nagasaki dan hiroshima telah di bom atom oleh amerika pada waktu saat itu. kemudian tentara tersebut beberapa waktu yang lalu berkunjung ke Biak untuk memberikan seragam perang tersebut yang digunakan olehnya pada dulu
 ini adalah merupakan monumen perang dunia II, monumen ini berdasarkan informasi yang saya dapatkan dibangun untuk mengenang para tentara jepang yang mati di medan perang pada waktu saat itu dan didepan monumen tersebut terdapat pula monumen berbentuk seperti tenda dan batu-batu yang seperti terlihat dibawah ini yang memilik arti tersendiri
 ini juga merupakan koleksi sisa-sisa perang meliputi : pistol, belati, peluru dan lain sebagainya

 setelah asik menikmati tempat bersejarah dibiak saya langsung jalan-jalan ke pantai yang posisinya dekat sekali dengan monumen tersebut, dan saya akhirnya dapat berfoto dengan anak-anak papua yang lucu-lucu
 ini masjid yang saya kunjungi pada waktu saat akan berbuka puasa (alias numpang buka gratis)

setelah melakukan solat magrib akhirnya saya diajak makan bersama dengan menu ikan bakar khas Biak. (wueeeennnaaak bangeet)
dibawah ini adalah toko suvenir ala biak yang menjual dari batik papua, kain papua, koteka dll 
ini supermarket mungkin juga satu-satunya yang terbesar di biak karena tempatnya rame banget dan antrian dikasirnya lumayan panjang


ini adalah custemer sevices hotel dimana tempat saya menginap

setelah selesai di Biak saya akan melanjutkan perjalanan kembali ke makasar yang berngkat dari Biak pukul 9.00 waktu setempat dengan ditemani pramugari-pramugari cantik yang dengan sengaja saya foto sebagai kenang-kenangan waktu saat bebincang dengan penumpang yang berada disamping saya.
mungkin hati dan perasaan sebel melihat saya memotret dirinya, tapi hendak dikata apa mang dasar aja saya yang kurang kerjaan iseng fotoin pramugarinya (maaf yah mba pramugari yang cantik)



setiba saya dimakasar langsung menuju kantor untuk melaksakan kerjaan dengan harapan bisa kelar secepatnya dan bisa balik ke jakarta, tapi yang terjadi adalah pekerjaan baru bisa selesai mungkin 5 menit lagi menjelang buka. dan akhirnnya pun saya buka bersama teman2 dikantor setelah itu kami menuju rumah makan khas makasar konro bakar, tanpa basa-basi pun saya langsung menyantap makanan tersebut sampe-sampe nambah (maklum paginya gak saur karena kesiangan bangunnya).

kemudian hari berikutnya saya diajak untuk mengujungi salah satu tempat wisata air terjun di daerah maros ya itu namanya taman wisata batimurung, gambar dibawah ini merupakan pintu masuk menuju kawasan wisata tersebut dan dengan membayar 10.000/orang untuk biaya tiketnya



foto ini adalah memiliki background dari air terjun tersebut, memang volume airnya tidak telalu besar karena di Makasar juga sedang musim panas, selain pemandangan yang bagus, air terjun,goa-goa ditaman nasional ini juga banyak terdapat jenis kupu-kupu yang cantik sampai dengan dibuat suvenir oleh warga tersebut dengan harga yang bervariasi.



sekian dulu ceritanya sampai ketemu lagi dipetualangan selanjutnya

Sabtu, 13 Agustus 2011

bunaken

ini foto pada waktu di bunaken, tapi persis tanggal kesana nya sudah lupa tapi yang jelas bulan juli tahun 2009 yang lalu, bersama teman dari kantor yang sebelumnya telah menyelenggarakan acara untuk melepas lelah kami memutuskan untuk pergi ke Bunaken, sayang kan klo dah ampe tanah manado gak mampir ke bunaken.
tanpa basa basi kami langsung meluncur ke pelabuahan untuk menuju pantai bunaken, setelah tiba disana kami disambut dengan beberapa fenomena alam dasar laut yang begitu indah. tapi sebelum menyeburkan diri kami menuju daratan terlebih dahulu untuk mempersiapkan segala sesuatunya dan yang paling penting adalah kamera under water. dengan mengocek 250rb kami harus bayar untuk sewa kamera under water karena sayang apabila tidak diabadikan.

 setelah perlengkapan berangkatlah kami untuk keliling pantai disekitarnya, namun setelah itu dicarikan tempat yang bagus untuk snorkling oleh nakoda kapalnya. tanpa basa-basi langsung loncat menceburkan diri untuk melihat keindahan alam dasar laut pantai bunaken.
yang terbesir dalam hati waktu melihat keindahan alam itu adalah keagungan tuhan dalam menciptakan alam semesta ini yang begitu indah dan menakjubkan.


 foto dibawah ini adalah foto nekad-nekadan tanpa belajar terlebih dahulu, langsung mencoba menyelam kurang lebih dikedalaman 10 meter, tak kuat bertahan lama dengan nafas (maklum napas rokok jadi gak kuat lama) dan sakit pada bagian kuping yang saya rasakan pada kedalaman sekian yang diakibatkan karena tekanan dalam air yang begitu tinggi.

setelah berjam-jam main dalam air tak terasa perut pun mulai lapar, kami langsung menuju pantai yang pertama kali kita hinggapi ketika tiba dibunaken, selanjutnya kita akan mencari makan dengan sajian ikan-ikan laut yang begitu menggiurkan sambil mengcopy hasil foto yang td.

malang-bromo-jogja-jakarta

beberapa hari yang lalu saya melakukan backpaker secara dadakan tanpa rencana matang, karena hanya berfikir untuk daerah jawa saja jadi gak terlalu kawatir.

kebetulan ada tugas keluar kota dari kantor ke pandaan selama 4 hari dari tanggal 25 Juli - 28 Juli, setelah itu tanggal 29 pagi nya langsung tancep menuju kota malang dan sekalian mampir kerumah sepupu yang lokasinya gak terlalu jauh dari stasiun (cuma 5rb naik becak). setiba di malang jam setengah 8 pagi langsung mampir kerumah sepupu karena dah lama gak ketemu, selanjutnya langsung ke stasiun malang untuk jemput temen yang nyusul dari jakarta naik kereta gajahyana yang rencan tiba di malang jam 9 pagi.

setelah temen tiba dimalang, kita berdua langsung cari sarapan diluar stasiun yang banyak sekali rumah makan, tp karna masih pagi jadi belum semua rumah makan sudah buka,jadi terpaksa cari yang sudah buka saja. sambil sarapan pagi dan berbincang-bincang sesaat mengenai perjalan masing-masing kita langsung membahas untuk rute perjalan. kemudian kesimpulan untuk perjalan kita adalah malang-bromo-jogja-sepanjang pantai ngobaran-jakarta dari tanggal 29 s.d 31 juli.

berhubung perjalan ini sangat mepet waktunya jadi harus benar2 tepat menjadwalnya, yang paling pertama ada rute ke bromo, setelah searching2 di internet sebagai bahan refrensi untuk sewa kendaraan menuju ke bromo akhirnya kami menemukan travel agent yang namanya "sunrise holiday" yang lefleatnya kami dapat dari custemer services stasiun malang yang kebetulan pada saat itu kita sedang mencari tiket untuk ke jogja. selanjutnya kami kontak ke travel tersebut dan mereka sangat baik sampai kami dijemput ke stasiun dan di ajak ke kantor mereka, setelah bertanya panjang lebar akhirnya kami putuskan untuk menggunakan travel ini dengan biaya 300rb/pax dan kebetulan juga ada bule dari belanda yang ikut bersama kami ke bromo dengan menggunakan travel dan mobil yang sama.

setelah selesai untuk perjalan menuju bromo kami kembali ke stasiun untuk mencari tiket ke jogja hampir seluruh tiket habis semua karena kebetulan mau menjelang ramadhan. tp akhirnya dengan perjuangan kami dapatkan juga tiket yang ke jogja menggunakan kereta gajahyana jam setengah 5 sore dari malang.

setelah semua tiket perjalan kita dapat, akhirnya kami memutuskan untuk keliling kota malang yang paling pertama kita singgahi ada toko "oen" yang konon katanya sangat terkenal dengan es krim nya setelah dicicipi ternyata mang benar2 enak sambil makan es krim ditemani banyak bule-bule, selanjutnya kami meneruskan penjalanan menuju alun-alun malang untuk melihat daerah sekitar alun-alun dan kemudian kami melanjutkan perjalan ke jalan ijen yang disekitar jalan tersebut banyak terdapat rumah2 tua dengan desain zaman belanda.

sore harinya kami mampir dirumah makan sederhana yang bentuknya lesehan kurang lebih sekitar 100m dari stasiun malang arah barat(sebelah kiri klo keluar dari stasiun), yang bikin kaget adalah ternyata makannya enak n murah banget, sampe banyak anak2 sekolah yang makan disitu.

sambil menunggu jemputan mobil travel menuju bromo yang rencannya jam setengah 2 malam, kami beristirahat sejenak. setelah jemputan datang berangkatlah kami ke bromo dengan menggunakan mobil elf bersama bule dari belanda, awalnya sih agak kaku tp lama-kelamaan jadi biasa walaupun bahasa inggris kami kampungan.hahahaha


setiba di kaki gunung bromo kami bertukar kembali dengan menggunakan jeep sewaan yang telah dibooking oleh travel, kurang lebih setengah jam kami tiba di penanjakan 1 sekitar pukul 3.30 dan langsung menuju ke tempat berkumpul untuk melihat matahari terbit. setelah asik berfoto menyaksikan matahari terbit kami diajak untuk sarapan dengan bule2 dan kemudian kami melanjutkan perjalan menuju kelautan pasir dan kawah bromo.

ketika tiba dibawah ternyata kebulan asap dari kawah bromo masih begitu menyesakan nafas dan pasir yang membuat kami untuk sulit berjalan menuju kawah, berhubung sudah tanggung sampai disana kami nekatin untuk tetap akan naik ke kawah bromo, tapi setibanya diatas pemandangan yang kami lihat hanya berupa tumpukan pasir dari hasil erupsi gunung tersebut.







tak kuat bertahan lama kami memutuskan untuk segera turun dan melanjutkan perjalan kembali karena bule belanda yang bersama kami akan langsung menuju bali dengan menggunakan bus di pasuruan dan selain itu kami juga harus melanjutkan perjalanan ke jogja dengan menggunakan kereta api pukul 16.30. setelah menemani bule sampai naik bis menuju banyuwangi kami langsung kembali ke malang bersih-bersih dan segera berangkat ke stasiun.

tak lama sampai distasiun kereta pun tiba, kami langsung naik dan siap untuk berangkat ke jogja. selama didalam kereta yang kami rasakan hanya pegel2 pada badan yang blm juga hilang bekas dari bromo, dengan menggunakan tolak angin cair akhirnya bisa tidur juga dikereta dan pada pukul 12 kurang kerata kami tiba di stasiun tugu jogja dan kami pun lekas mencari penginapan alakadarnya, karena hanya satu malam saja untuk menginap dijogja sorenya kami harus kembali kejakarta.

setelah mendapatkan penginapan dengan harga 80rb kami pun langsung istrihat tanpa mandi dan bersih. pagi pun tiba saatnya untuk melanjutkan perjalan menuju pantai baron dan sekitarnya. sambil foto2 dan menikmati rujak dipinggir pantai dengan angin pantai yang kencang.

waktu terasa singkat banget karena kami berpindah-pindah dari pantai satu ke pantai lain, setelah jam menunjukan pukul 12.30 kami memutuskan untuk kembali menuju jogja dan disela menuju bandara kami mampir dirumah makan yang lumayan enak dan pastinya murah. setelah makan siang pun kami melanjutkan perjalan menuju bandara dengan harapan kami bisa mengikuti tarawih hari pertama dijakarta, namun akhirnya kami tiba dijakarta terlalu malem karena da keterlambatan pesawat yang kami tumpangi.

sekian dulu ceritanya